6 Cara Menjadi Brand Top of Mind, Jadi Gampang Diingat Konsumen!

account_circle MurniCare Maklon
event 10 October 2025
category Business, Online Businesses
6-cara-menjadi-brand-top-of-mind-jadi-gampang-diingat-konsumen

MurniCare Maklon Skincare, Jakarta – Pernah nggak sih, langsung terlintas satu nama brand saat mendengar sebuah produk, misalnya ‘sunscreen’? Nah, itulah yang disebut top of mind. Menjadi brand yang mudah diingat pertama kali oleh konsumen bukanlah kebetulan, melainkan hasil strategi yang konsisten dan tepat sasaran. Ada beberapa cara untuk menjadi brand yang top of mind.

Yuk, simak 6 strateginya kalau brand kamu ingin berada di posisi spesial ini!

Apa Itu Top of Mind?

Ada kalanya kita mengingat satu nama brand ketika ingin membeli minuman bersoda atau saat membeli deterjen pakaian. Brand-brand tersebut kita ingat secara otomatis. Inilah yang dimaksud sebagai top of mind. Artinya, brand sudah melekat di ingatan konsumen ketika mereka membeli, melihat atau membicarakan suatu produk, jasa atau layanan. 

Sebagai brand skincare, pasti kita semua ingin diingat dengan mudah oleh konsumen. Namun, hal ini membutuhkan faktor kepercayaan, kenyamanan dan kualitas produk yang tinggi. Brand kamu bisa memantapkan strategi mulai dari faktor-faktor ini. 

Lalu, mengapa penting untuk menjadi brand yang top of mind? Simak penjelasan di poin selanjutnya.

Mengapa Top of Mind Menguntungkan Bagi Brand?

Mengapa menjadi top of mind itu penting? 

Brand jadi selangkah lebih unggul ketika mudah diingat konsumen. Saat ini, ada kata “viral” yang mewakili brand atau produk yang terkenal. Hal ini bisa disebabkan karena dua faktor, yaitu kualitas yang sangat bagus dan kualitas yang tidak bagus. 

Jadi, pastikan bahwa konsumen mengingat brand kamu karena faktor positif ya, Beautypreneurs!

Selain itu, terdapat beberapa keunggulan lainnya ketika kamu bisa menjadi top of mind brand.

1. Meningkatkan loyalitas

Konsumen cenderung loyal kepada brand yang mereka ingat. Mereka akan sukarela melakukan pembelian berulang untuk brand yang terkenal dan sudah mereka percaya. Oleh karena itu, penting untuk sebuah brand punya strategi untuk mencapai top of mind-nya para konsumen. 

2. Strategi marketing jadi lebih mudah

Strategi marketing tentu lebih effort untuk brand baru maupun yang belum begitu dikenal. Namun, strategi marketing jadi jauh lebih mudah untuk brand yang sudah menjadi top of mind. Konsumen lebih tertarik pada produk yang dikeluarkan oleh brand seperti ini.

Disamping itu, brand ini punya tugas yang lebih strategis. Salah satunya adalah mempertahankan posisi brand mereka tetap eksis dan diminati banyak orang. Kita juga akan membahas strategi bagaimana mempertahankan konsumen agar tetap loyal dan mengingat brand kamu. 

3. Meningkatkan ketahanan kondisi pasar yang tidak menentu

Brand yang mudah diingat cenderung lebih mungkin untuk bertahan di tengah kondisi pasar yang naik turun. Brand itu cenderung mendapat banyak atensi dan kepercayaan dari konsumen. Dengan begitu, konsumen mempercayakan pemenuhan kebutuhannya pada brand tersebut bagaimanapun kondisi pasar.

4. Menjadi preferensi konsumen

Konsumen biasanya lebih memilih brand yang lebih terkenal berkualitas dan lebih mereka percaya. Dengan menjadi top of mind, brand kamu cenderung melekat di ingatan konsumen. Pada akhirnya, besar kemungkinan brand kamu akan menjadi sasaran untuk mereka yang membutuhkan jenis produk yang mereka cari. 

5. Strategi penentuan harga

Pondasi kuat yang berakar dari faktor kepercayaan membuat harga menjadi faktor yang kesekian. Brand yang menjadi top of mind sebenarnya mendapatkan privilege untuk menentukan harga. 

Brand-brand ini dapat mengeluarkan produk dengan harga sedikit lebih tinggi dari brand lain dengan produk sejenis. Harga bukan masalah ketika produk bisa membuktikan kualitasnya.  

Cara Menjadi Brand yang Top of Mind 

1. Pahami Karakter Konsumen

Cara untuk menjadi brand yang top of mind yang pertama adalah memahami karakter konsumen. Konsumen memiliki karakter yang berbeda-beda. Bagaimana memahaminya? 

Sebagai brand, pastikan kita memiliki data tentang karakteristik konsumen kita. Mulai dari usia, pekerjaan, kebutuhan, kesukaan, preferensi produk, ulasan mereka ketika membeli produk, dan bahkan harapan mereka terhadap produk kita. Data ini menunjukkan bagaimana karakter konsumen asli produk kamu. 

Semakin detail sebuah brand memahami konsumennya, maka akan lebih besar peluang untuk membuat campaign yang tepat sasaran. Dengan begini, brand kamu bisa menyusun strategi dengan menyediakan apa yang mereka suka dan mereka butuhkan agar konsumen bisa lebih mudah mengingat brand kamu.

2. Brand Identity yang Konsisten dan Kuat

Ibarat seorang individu, brand juga harus memiliki identitas yang jelas agar mudah diingat. Mulai dari logo, warna, bentuk, produk, tagline, hingga jingle. Apabila aspek tersebut sering diganti-ganti, konsumen akan sulit mengingat brand kamu. Ini menjadi cara untuk menjadi brand yang top of mind yang juga penting secara visual.

Buatlah ciri khas yang konsisten pada semua tempat yang bikin brand kamu terlihat. Misalnya, tema warna, desain konten di social media, nuansa produk dan packagingbanner campaign di marketplace, digital advertising, dan lain sebagainya. 

Semakin seragam dan konsisten, brand kamu cenderung mudah diingat dan terlihat konsumen. 

3. Melakukan Sponsorship 

Pernah lihat billboard di sisi lapangan saat event pertandingan olahraga berlangsung? Biasanya, billboard ini menampilkan logo brand yang merupakan sponsor maupun yang mempromosikan brand pada event tersebut. 

Menjadi sponsor sebuah event memang membutuhkan modal besar, namun benefit-nya juga tidak kalah menguntungkan. Pihak yang memberikan sponsor cenderung akan mendapatkan exposure lebih. Kamu bisa memilih untuk mendukung event dengan uang tunai atau sekaligus mempromosikan brand melalui banner utama, tiket masuk, doorprize, atau goodie bag. Dengan munculnya logo brand kamu di banyak printilan event seperti ini dapat menanamkan ingatan para pengunjung. 

Brand yang menjadi sponsor juga biasanya disebut beberapa kali, tergantung besaran dukungan yang diberikan untuk sebuah event. Semakin sering brand kamu disebut dan dilihat, semakin besar peluang untuk menjadi brand yang top of mind.

Inilah mengapa menjadi sponsor event patut dicoba agar brand kamu mencapai tahap top of mind!

4. Melakukan Inovasi

Inovasi secara berkala bikin produk jadi lebih “kelihatan”. Sama seperti sebuah perangkat, software didalamnya pasti mengalami beberapa kali upgrade agar pengalaman pengguna jadi lebih mudah dengan fitur yang beragam. 

Produk skincare juga sama. Brand yang top of mind nggak hanya sekedar menjadi unik, tapi juga upgrade. Kamu bisa berinovasi dari aspek ingredientspackaging, desain label hingga launch produk baru yang inovatif. Dengan inovasi yang memudahkan dan menguntungkan konsumen, brand kamu jadi lebih mudah diingat. 

5. Perkuat Kehadiran Brand di Media Sosial

Brand nggak cuma sekadar jualan, tapi juga menunjukkan bagaimana produknya bisa menyelesaikan suatu masalah. Salah satunya adalah storytelling. Marketing storytelling menjadi cara yang cukup ampuh pada saat ini untuk mempengaruhi cara pandang audiens terhadap suatu produk.

Misalnya, brand skincare. Melalui storytelling, audiens diajak untuk merasakan keluhan kulit kering yang sering mereka alami juga. Dengan keluhan tersebut, skincare kamu dapat mengatasi kulit kering dengan kandungan moisturizer yang kaya dan beragam sehingga ampuh untuk melembabkan kulit.

Tidak hanya itu, brand dapat membuat nuansa warna, font dan konten secara keseluruhan dengan konsisten agar lebih mudah diingat.

6. Ciptakan Customer Experience yang Positif

Lagi-lagi, brand bukan hanya tentang jualan produk, tapi juga menjual pengalaman. Baik berupa pengalaman belanja, pengalaman ketika menggunakan produk maupun pengalaman saat ada keluhan. 

Customer experience ini cukup mempengaruhi kesan konsumen terhadap brand. Mulai dari kualitas produk, pengalaman berbelanja, admin yang ramah, pihak brand yang solutif sampai after-sales service yang peduli terhadap konsumen. 

Selain 6 cara menjadi top of mind yang sudah kita bahas, brand kamu masih bisa menerapkan segala cara lainnya. Ini penting untuk membuat konsumen tetap setia dan selalu mengingat kamu saat mereka butuh. Yang terpenting, top of mind adalah tentang menciptakan hal baik agar gampang diingat konsumen. 

Mulai hari ini, yuk, terapkan tips menjadi brand top of mind diatas dan arahkan brand kamu untuk menjadi juara di ingatan konsumen!

Good luck, Beautypreneurs!

Share this article to

Be a Part of Something Great!

Share your thoughts and influence more people globally.

Start Writing

Related Articles

Article Image
Article Image
Article Image
Article Image
Article Image
Article Image
Article Image
Article Image
Article Image
Article Image
Article Image
Article Image
Article Image
Article Image
Article Image