Ini Tiga Penyakit yang Sering Diabaikan Traveler

account_circle MurniCare
event 22 October 2025
category Travel, Healthcare, Health
ini-tiga-penyakit-yang-sering-diabaikan-traveler

MurniCare, Jakarta Barat – Kalau mau traveling, kebanyakan orang akan berfokus ke itinerary, tiket, dan outfit. Gak salah sih, tapi, ada satu hal penting yang kadang luput dari perhatian; kesehatan tubuh selama bepergian.

Ada beberapa penyakit yang diam-diam bisa menyerang di tengah perjalanan, apalagi ketika di luar negeri. Penyakit apa saja itu? Simak artikel ini sampai selesai, ya!

3 Penyakit Ketika Traveling

Penyakit bisa menyerang kapan saja, termasuk ketika sedang traveling. Namun, ada beberapa penyakit yang secara umum paling rentan dialami saat berada di luar negeri, terutama di daerah tropis atau berkembang, seperti:

1. Yellow Fever

Yellow fever merupakan infeksi virus serius yang ditularkan lewat gigitan nyamuk. Banyak ditemui di daerah Afrika, Amerika Selatan, dan negara-negara beriklim tropis. Gejalanya adalah:

  • Demam tinggi
  • Nyeri otot, terutama pada area punggung
  • Mual-mual dan muntah
  • Mata dan kulit menguning (jika parah)

Penyakit ini bisa berujung fatal kalau tidak segera ditangani. Beberapa negara bahkan mewajibkan vaksin yellow fever bagi pendatang. Kalau kamu berencana traveling, perjalanan bisnis, atau pekerjaan ke negara-negara endemik, pastikan vaksin ini sudah kamu dapatkan maksimal 14 hari sebelum keberangkatan.

2. Typhoid / Tifoid (Tipes)

Demam tipes ini disebabkan oleh bakteri salmonella typhi, dan sangat umum di negara dengan sanitasi yang belum optimal. Ini banyak ditemui pada negara-negara Afrika dan Asia Tenggara, termasuk Indonesia. Gejalanya adalah:

  • Demam naik-turun
  • Sakit perut dan lemas
  • Tubuh berkeringat
  • Mual, diare, atau konstipasi

Penyakit ini menyebar lewat makanan dan minuman yang terkontaminasi. Sayangnya, masih banyak traveler yang mengabaikan vaksin tifoid ini, padahal, resikonya tinggi. Apalagi kalau kamu suka jajanan lokal atau street food.

3. Hepatitis A

Hepatitis A ini merupakan infeksi liver akibat virus yang menyebar melalui makanan atau air yang terkontaminasi. Sama seperti tipes, penyakit ini juga umum terjadi di negara dengan sanitasi terbatas. Gejalanya meliputi:

  • Rasa lelah ekstrem
  • Mual, nyeri perut
  • Mata dan kulit menguning
  • Nafsu makan menurun

Meskipun secara umum tidak seberbahaya hepatitis B dan C, tapi infeksi ini bisa sangat mengganggu perjalananmu. Vaksin hepatitis A bisa menjadi langkah pencegahan terbaik sebelum melakukan traveling.

Tips Mencegah Penyakit Saat Traveling

Saat berpergian, kita menjadi terpapar lingkungan, kebiasaan, makan dan minuman baru yang belum tentu steril. Ditambah dengan tubuh yang lelah, kurang tidur, dan perubahan cuaca selama perjalanan, membuat imunitas menurun.

Tanpa disadari, tubuh menjadi lebih rentan terpapar virus atau bakteri hanya karena luput pada kebiasaan kecil, seperti minum es atau lupa mencuci tangan. Lakukan tips ini supaya penyakit tidak hinggap di tubuhmu:

  1. Cari tahu vaksin yang disarankan untuk destinasi tujuanmu
  2. Sebisa mungkin hindari makanan mentah atau tidak higienis
  3. Selalu cuci tangan sebelum makan
  4. Minum air dalam kemasan atau yang sudah dimasak
  5. Konsultasi ke layanan kesehatan sebelum berangkat

Kalau kamu punya rencana liburan atau tugas ke luar negeri, jangan lupa jaga kesehatanmu sejak dari rumah. Di MurniCare, kamu bisa konsultasi dengan tenaga medis profesional sekaligus dapat vaksinasi yang sesuai dengan tujuan perjalananmu.

Buat perjalananmu lebih tenang, lebih siap, dan lebih sehat dengan menghubungi kami melalui (WhatsApp), atau datang langsung ke:

.

Share this article to

Be a Part of Something Great!

Share your thoughts and influence more people globally.

Start Writing

Related Articles

Article Image
Article Image
Article Image
Article Image
Article Image
Article Image
Article Image
Article Image
Article Image
Article Image
Article Image
Article Image
Article Image
Article Image
Article Image
Article Image
Article Image
Article Image